Pelapor Dimas Anggara Masih Tunggu Tahap Mediasi

Jakarta - Permasalahan di antara Fiqih dan Dimas Anggara dan juga rekan Dimas belum kunjung usai. Selain merasa terganggu dengan kehadiran beberapa orang berbadan tegap yang mengintai dirinya dan istri, ia juga masih menjalankan proses hukum atas dasar ancaman pembunuhan.

Hingga saat ini belum ada komunikasi di antara kedua belah pihak. Namun, pihak Fiqih ingin menjalankan mediasi, namun secara baik-baik.

"Seharusnya terlapor menghubungi kami kan. Ya bicaralah baik-baik, ngomong baik-baik, mediasi sama-sama. Masalah sepakat atau tidak sepakat itu nanti nomor 10. Yang penting duduk dulu," ujar kuasa hukum Fiqih, Henry Indraguna saat ditemui usai mengisi acara 'Rumpi No Secret' di Gedung TRANS TV, Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (1/3).

Namun, ada satu hal yang tidak disetujui oleh Fiqih terkait dengan proses mediasi yang diinginkan oleh pihak Dimas.

"Mereka minta mediasi sama kita. Tapi ngikutin apa kemauan mereka yang tadi kemauannya apa. Kemauannya ada dia sewa satu tahun dipakai delapan bulan. Kalau mau dibalikin 12 bulan gimana ngitungnya. Kan nggak masuk akal," tukas Fiqih.

Fiqih sendiri pun masih belum bisa menyatakan damai dengan Dimas dan pria berinisial G tersebut.

"Intinya sekarang tidak (tidak bisa damai). Sekarang tidak ada kata damai. Masak saya sudah ditendang udah dianiaya dan saya udah diancam. Sekarang kita fokus ke proses hukumnya aja. Jalanin proses hukum bareng-bareng ke depannya. Mau gimana nggak tau, lihat nanti aja," tukas Fiqih.

Semua bermula saat ketidaksepakatan Fiqih dengan Dimas dan rekannya dalam hal dua ruko Fiqih yang disewa oleh Dimas. Hingga akhirnya keduanya merasa saling diintimidasi, dan terakhir Fiqih terganggu karena diancam akan dibunuh oleh pihak Dimas. Fiqih sendiri sudah menghadirkan beberapa saksi sejak tanggal 26 Februari lalu di Polsek Cilandak, Jakarta Selatan.


(vep/dal)

Photo Gallery

0 Response to "Pelapor Dimas Anggara Masih Tunggu Tahap Mediasi"

Posting Komentar