Rasa trauma tentu ada, namun hal itu selalu ditepis oleh Demian dan Echon. Karena menurut mereka tidak ada yang tahu kejadiannya akan seperti kemarin.
"Kalau dari saya pribadi traumatik sendiri sebagaimana saya berusaha untuk maksimal ketika Tuhan berkata lain bisa terjadi jadi traumanya buat saya adalah walaupun saya ngerasa sudah aman, ternyata harus ada hal-hal yang diperhatikan lebih," ujar Demian usai mengisi acara 'Rumpi No Secret' di Gedung TRANS TV, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (27/2).
Secara psikis baik Demian maupun Echon terus melawan rasa trauma tersebut. Ditambah lagi hal tersebut dapat mempengaruhi perkembangan kesehatan Echon.
"Dokternya sempat tanya 'trauma nggak?', langsung saya bilang 'nggak ah saya tolak, saya nggak trauma'. Tapi apa saat saya melakukan fisioterapi dan saya takut, itu sebenarnya efek dari traumatik. Jadi badan kira kan, mind, body, and soul itu harus benar-benar jadi satu," jelas Echon.
Keadaan Echon kini berangsur pulih juga disebabkan karena rasa optimisnya untuk sembuh.
"Jadi pada saat saya mau melakukan sebuah gerakan kaki tangan angkat simple buat orang yang sehat, ini (pikiran) saya harus setuju dulu bahwa saya mampu. Saya mampu bahwa ini bisa. Tapi ketika pikiran menolak, udah kaki akan tolak. Pemulihan pun nggak akan seratus persen. Berawal dari apa yang di otak kita," pungkas Echon.
[Gambas:Video 20detik]
(vep/mah)
Photo Gallery
0 Response to "Edison Wardhana dan Demian Aditya Lawan Rasa Trauma dengan Cara Ini"
Posting Komentar